Hukum & HAM

Salah Sasaran, Bocah 7 Tahun Tewas Kena Bacok

Palembang, JITOE.com – Insiden tragis menewaskan seorang bocah berusia 7 tahun akibat salah sasaran dalam aksi pengeroyokan di depan minimarket di Jalan KH Wahid Hasyim, Kelurahan Tuan Kentang, Seberang Ulu 1 Palembang.

Insiden yang terjadi pada Sabtu malam (11/1/2025) itu juga menyebabkan juru parkir bernama Hariansyah (31) mengalami luka serius akibat sabetan senjata tajam.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihartono, menjelaskan bahwa pengeroyokan bermula dari dendam pribadi antara salah satu pelaku, Bima (25), terhadap Hariansyah.

Pelaku merasa terancam setelah menerima pesan ancaman melalui rekannya, Eki, yang juga terlibat dalam insiden tersebut.

“Pelaku Bima merasa terancam dan memilih menyerang lebih dulu. Namun, dalam aksi tersebut, anak kecil berinisial RMV (7) turut menjadi korban tanpa disengaja,” jelas Kapolrestabes.

Sementara itu, Ayah RMV, Tomi (47), mengungkapkan rasa kecewanya setelah bertemu dengan salah satu pelaku di Mapolrestabes Palembang. Pelaku utama ternyata mengira RMV adalah anak dari Hariansyah, target utama pengeroyokan.

“Iya, sudah ketemu tadi (dengan pelaku utama). Dia mengira anak saya itu anak Hariansyah (makanya turut jadi korban),” ungkap Tomi.
Meski menahan amarah saat bertemu pelaku, Tomi mendesak agar hukum memberikan keadilan bagi anaknya.
“Kalau tidak ingat ini di kantor polisi, mungkin sudah habis dia,” kata Tomi geram.
Motif Dendam

Bima mengaku dendam kepada Hariansyah karena sering dimintai uang secara paksa. Ancaman yang disampaikan melalui Eki semakin memicu pelaku untuk bertindak lebih dulu.

Baca Juga:   Banding Diterima, Masa Kurungan Alex Noerdin Dipangkas Tiga Tahun

“Hari itu dia marah-marah ke Eki pas nurunin penumpang di lokasi kejadian. Terus korban bilang ‘sampaikan sama Bima kalau ketemu saya, saya bakal tujah dia’ gitu pak,” tutur Bima saat konferensi pers di Polrestabes Palembang, Selasa (14/01/2025).

Ucapan tersebut kontan menyulut emosi Bima. Ia merasa takut ditusuk oleh Hariansyah, dan dia juga merasa harga dirinya dihina. Akhirnya Bima bersama Eki dan seorang rekan mereka berinisial R merencanakan serangan.

Polisi menyebutkan bahwa aksi pengeroyokan ini berlangsung brutal. Sementara dua pelaku telah diamankan, satu pelaku lainnya yang berinisial R masih dalam pengejaran.

Baca Juga:   Operasi Pekat I 2024 Polrestabes Palembang Amankan 1/2 kg Sabu dan 77 butir Ekstasi beserta 27 Tersangka

Sementara korban pembacokan yakni Hariansyah dikabarkan kritis dan RMV meninggal dunia karena kehabisan darah.(*)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button