JITOE.com, Palembang – Penjabat (Pj) Wali Kota Palembang Ratu Dewa mengajak semua pihak untuk bekerja sama menekan inflasi melalui gerakan menanam cabai di perkarangan rumah. Pernyataan ini disampaikan dalam acara panen cabai di Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang Alang Lebar, pada Selasa (26/12/2023).
Ratu Dewa menyampaikan bahwa cabai merupakan salah satu penyumbang inflasi di Palembang. Meskipun harga cabai saat ini telah turun menjadi sekitar Rp 40 ribu hingga Rp 60 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp 100 ribu, namun masih perlu upaya lebih lanjut agar lebih terjangkau oleh masyarakat.
“Dengan gerakan pengendalian inflasi harga, salah satu komoditi cabai bisa kita lakukan secara bersama untuk menekan kenaikan harga. Dengan memanfaatkan lahan minimalis pekarangan rumah untuk ditanami cabai,” jelas Dewa didampingi Sekda Palembang Gunawan, Direktur Perumda Tirta Musi Andi Wijaya, dan Ketua Tim Penggerak PKK Dewi Sastrani.
Sebagai Ketua Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Palembang, Ratu Dewa juga menginstruksikan camat dan lurah untuk menggerakkan masyarakat menanam cabai di pekarangan masing-masing. Ia menekankan perlunya dorongan dari pemerintah setempat agar warga memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam cabai.
“Camat dan lurah harus mampu merangsang warga akan memanfaatkan perkarangan rumah untuk ditanami cabai,” kata Ratu Dewa.
Ratu Dewa menambahkan bahwa gerakan menanam cabai ini juga telah dilakukan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dengan memanfaatkan lahan kantor masing-masing. Ia berharap bahwa melalui kegiatan ini, harga cabai dapat lebih terkendali dengan adanya taman cabai di pekarangan rumah warga.(*)
