JITOE.com, Palembang – Perumda Tirta Musi mengumumkan akan menghentikan sementara distribusi air bersih pada Sabtu, 4 Januari 2024, selama kurang lebih 10 jam. Penyetopan ini akan berdampak pada 15.519 pelanggan di wilayah pelayanan Sako Kenten.
Alasan Penyetopan
Direktur Operasional Perumda Tirta Musi, Rahmad, menjelaskan bahwa penghentian distribusi dilakukan untuk pekerjaan pemeliharaan dan perbaikan berupa koneksi pembangunan unit sedimentasi di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Borang.
“Rencananya kita hari Sabtu itu jam 9 (penyetopan), diperkirakan 10 jam. Tapi kami upayakan 7-8 jam sudah berjalan lagi distribusi,” jelas Rahmad..
Meskipun estimasi awalnya 10 jam. Normalisasi penuh untuk pelanggan, terutama di wilayah ujung pengaliran, diperkirakan membutuhkan waktu hingga 1×24 ].
Tujuan Peningkatan Kapasitas Produksi
Pekerjaan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi IPA Borang dari 150 liter per detik menjadi 180 liter per detik, sehingga dapat melayani sekitar 2.500 pelanggan baru di wilayah tersebut.
Wilayah yang Terdampak Penyetopan
- Penyetopan Pagi (09.30 – 15.30 WIB):
- Jalan Jepang
- PT SIG
- Jalan Sematang Borang Kiri
- Komplek RSS A dan C
- Griya Pondok Indah
- Komplek Sako Garden 1 dan 3
- Komplek Sangkuriang
- Komplek Griya Sejahtera
- Jalan Lebak Murni
- Penyetopan Sore (15.30 – 22.30 WIB):
- Terminal Sako
- Jalan Siaran Komplek Pusri Sako
- Jalan Juaro
- Jalan Bakung
- Jalan Komering
- Jalan Ogan
- Jalan Betawi hingga Xaverius
- Jalan Rawas
- Jalan Musi Raya hingga Boombat
- Jalan Indragiri
- Jalan Kampar
- Penyetopan Sore (17.00 – 22.00 WIB):
- Komplek Pusri Borang
- Jalan Rompok
- Komplek RSS B
- Komplek Multi Wahana
- Komplek Kehutanan
- Jalan Sematang Borang Kanan
Imbauan kepada Pelanggan
Rahmad mengimbau pelanggan agar mulai menampung air bersih pada hari Kamis dan Jumat untuk memenuhi kebutuhan selama penyetopan berlangsung.
“Hari ini dan besok agar dapat menampung air dan hari Sabtunya untuk berhemat, supaya sesampainya kami selesai pekerjaan kebutuhan air bersih tetap terpenuhi,” pungkas Rahmad.(*)