JITOE.com, Palembang – Light Rail Transit atau LRT Sumsel akan tetap beroperasi seperti biasa selama bulan Ramadan 1445 Hijriah. Meski demikian, selama bulan Ramadan, diberlakukan aturan khusus untuk penumpang LRT.
Manager Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, menjelaskan bahwa penumpang yang ingin naik LRT pada waktu berbuka puasa diizinkan untuk makan dan minum, namun dengan batasan hanya untuk makanan atau snack ringan dan minuman yang dibawa dalam botol.
“Karena aturan di dalam LRT selama ini melarang penumpang untuk makan dan minum di dalam LRT untuk kenyamanan penumpang itu sendiri,” kata Aida.
Selama bulan puasa Ramadan, penumpang diberikan kelonggaran untuk berbuka puasa jika masih dalam perjalanan.
“Kami membolehkan penumpang untuk berbuka puasa apabila masih dalam perjalanan, mengingat perjalanan LRT terakhir adalah pukul 19.01 dari stasiun DJKA dan 19.55 dari stasiun bancara,” sambung Aida.
Petugas di dalam LRT akan memberikan pengingat kepada penumpang saat waktu berbuka tiba. Aida juga mengingatkan agar penumpang menjaga kebersihan dengan tidak meninggalkan sampah di dalam LRT, serta tetap tertib selama waktu berbuka agar kenyamanan penumpang tetap terjaga.
Jam operasional LRT Sumsel selama Ramadan tetap seperti biasa, dengan 94 perjalanan mulai pukul 05.06 – 20.43 dan jarak antar stasiun (headway) sekitar 18 menit.(*)