Pasca Kebakaran Pemkot Tawarkan Pedagang Pasar Cinde untuk Relokasi
Editor: M. Anton
JITOE – Pasar Cinde Palembang habis dilalap si jago merah pada Minggu malam (27/11/2022). Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun 103 lapak pedagang hangus terbakar.
“Dari 103 lapak yang terbakar itu, hanya 38 lapak yang ditempati pedagang, sisanya merupakan lapak kosong,” kata Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mohammad Ngajib., Senin (28/11/2022).
Saat ini, menurut Kapolrestabes Tim Laboratorium Forensik (Labfor) kepolisian masih terus menyelidikan dan mengumpulkan barang bukti di tempat kejadian perkara.
“Dugaan sementara korsleting listrik,” jelasnya.
Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda yang turut meninjau kebakaran di Pasar Cinde, Senin (28/11/2022) menyampaikan akan merelokasi pedagang ke pasar-pasar tradisional terdekat.
“Pemkot Palembang akan merelokasi mereka ke Pasar 26 Ilir, Palimo dan Gubah, agar mereka bisa kembali berjualan,” ucap Fitrianti.
Dia menyebutkan, rencana relokasi pedagang ini bersifat sementara, sebelum Pasar Cinde diperbaiki kembali pasca kebakaran.
“Saya memberikan saran dan jalan lain agar mereka bisa memilih tempat untuk berdagang sembari menunggu adanya perbaikan. Nanti kita berikan sewa lapak gratis,” kata Fitrianti.
Selaian mendapat lapak gratis, pedagang yang lapaknya terbakar akan mendapat bantuan modal. Untuk pedagang yang lapak maupun kiosnya mengalami kerusakan, Pemkot Palembang menawarkan pindah untuk sementara.
“Ini untuk keselamatan pedagang. Karena bangunan ini sangat rawan sekali,” kata Fitrianti.
Hanya saja, Fitrianti menambahkan, ini sebatas tawaran dan solusi dari pemerintah kota, bukan pemaksaan kepada pedagang. (*)